Cara Terbaik Memilih Pinjaman dengan KTA
Published by admin on
Kredit Tanpa Agunan atau disingkat KTA atau sering juga disebut dengan Personal Loan (PL) adalah sebuah produk bank atau lembaga keungan lainnya, di mana nasabah dapat meminjam dana/uang dari bank tanpa harus memberikan jaminan atau agunan apapun. Bagaimana cara memilih lembaga keungan dengan fitur pinjaman tanpa agunan seperti KTA ini? Yuk,simak penjelasan berikut ini:
1. Reputasi Lembaga KeunganReputasi dari sebuah lembaga keungan merupakan hal yang penting yang pertama kali harus Anda cari tahu.Mulai dari seberapa mudah Anda mencari informasi tentang bank tersebut, berapa banyak nasabah yang dimiliki sampai dengan berapa banyak karyawan yang dimiliki oleh Bank tersebut. Sangat disarankan Anda memilih Bank yang memiliki kredibilitas yang tinggi yang telah banyak dipercaya oleh konsumen.
2. Bunga CicilanSemakin tinggi bunga, maka kewajiban cicilan pun akan semakin besar. Karena itu penting sekali bagi Anda untuk menghitung bunga cicilan yang ditawarkan. Pelajari perhitungan suku bunga yang digunakan di Indonesia (Flat, Annuity, Effective). Pada umumnya bank atau lembaga keungan lainnya akan menerapkan bunga terendah sebesar 1% per bulan, atau 12% per tahun.
3. Limit Pinjaman yang DitawarkanSetiap bank memiliki regulasi yang berbeda-beda mengenai pengajuan KTA dan hal itu berlaku juga pada calon nasabahnya. Untuk itu ada baiknya Anda mencari tahu informasi yang jelas terkait berapa dana yang Anda butuhkan untuk memudahkan Anda memilih bank yang tepat untuk mengajukan KTA,karena tidak semua Bank akan memberikan limit pinjaman KTA sesuai dengan yang Anda inginkan.
4. Pertimbangkan Waktu PembayarannyaPertimbangkan angka jangka waktu yang tidak terlalu lama agar Anda terhindar dari biaya tambahan dan bunga,karena semakin lama jangka waktu yang Anda ambil, maka bunga yang diberikan akan semakin tinggi. Umumnya jangka waktu yang diberikan mulai dari 12 bulan hingga 60 bulan. Namun, pilihan itu adalah opsional yang bergantung pada kebijakan lembaga keungan masing-masing.
5. Tambahan BiayaBiaya di muka, provisi, bunga, meterai, penalti, sampai dengan biaya asuransi merupakan biaya tambahan yang akan Anda keluarkan nantinya. Besarnya biaya tambahan tergantung berapa besar pinjaman yang Anda terima. Oleh karena itu ada baiknya Anda mencari tahu berapa besar biaya tambahan tersebut dan mengkomunikasikannya kepada pihak Bank terkait agar Anda tahu setiap seluk-beluknya.
6. Proses PencairanAnda harus mencari informasi berapa lama proses pencairan dilakukan serta dokumen apa saja yang dibutuhkan untuk proses pencairan tersebut. Setiap pengajuan KTA memerlukan waktu untuk memprosesnya.
7. Proses PelunasanAnda juga harus mencari informasi apakah KTA memperbolehkan percepatan pelunasan sebelum waktunya. Serta pertimbangkan biaya penalti yang dikenakan, jangan sampai Anda disulitkan akibat hal ini.
0 Comments